Transformasi Digital: Sukses Asesmen Madrasah Kelas 6 di MIN 21 Bireuen 2025
Bireuen, 12 Mei 2025 – MIN 21 Bireuen menorehkan prestasi membanggakan dengan sukses menggelar Asesmen Madrasah Berbasis Digital (AMBD) untuk siswa kelas 6, pada tanggal 4 hingga 10 Mei 2025. Sebanyak 67 peserta dari berbagai desa di wilayah Bireuen antusias mengikuti rangkaian ujian yang mencakup 11 mata pelajaran.
 |
| Tim Monitoring dari Kantor Kemenag Bireuen |
Pada pelaksanaan tahun ini, AMBD di MIN 21 Bireuen mencakup pelajaran Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS), Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), Bahasa Arab, Sejarah Kebudayaan Islam (SKI), Fiqih, Quran Hadis, serta Akidah Akhlak. Berbeda dari metode konvensional, ujian kali ini seluruhnya dilaksanakan secara digital, memanfaatkan jaringan internet sekolah yang telah ditingkatkan sejak awal tahun ajaran.
“Kami sangat bangga dengan kesiapan siswa dan tim IT madrasah. Berkat pelatihan intensif sejak Maret lalu, semua perangkat dan sistem berjalan mulus tanpa gangguan berarti,” ujar Kepala Madrasah, Muntadhar, S.Pd.I, M.Pd.I, saat meninjau ruang ujian. Ia menambahkan, “Digitalisasi asesmen ini tidak hanya memudahkan penilaian, tetapi juga membiasakan peserta didik dengan teknologi di era Revolusi Industri 4.0.”
Suasana ujian berlangsung tertib: peserta datang tepat waktu, mematuhi protokol kesehatan, dan menunjukkan semangat tinggi. Beberapa siswa mengaku awalnya grogi menggunakan komputer, namun berkat simulasi yang digelar dua pekan sebelumnya, mereka kini lebih percaya diri. “Awalnya saya takut salah klik, tapi ternyata lebih menyenangkan karena hasilnya langsung keluar,” kata Faudhal Zikri, salah satu peserta.
Dalam evaluasi pasca-ujian, tim pengawas mendapati capaian nilai rata-rata meningkat sebesar 8% dibandingkan asesmen manual tahun lalu. Peningkatan kualitas ini dipicu oleh sistem umpan balik instan serta bank soal yang lebih beragam dan interaktif. Rasa syukur dan gembira pun dirasakan seluruh civitas akademika: guru, karyawan, dan orang tua murid.
Ke depan, MIN 21 Bireuen berencana memperluas penggunaan platform digital ini untuk asesmen kelas lainnya, serta menyelenggarakan workshop literasi digital bagi warga sekolah. Dengan keberhasilan asesmen kelas 6, madrasah ini semakin mantap melangkah sebagai pelopor pembelajaran modern di Kabupaten Bireuen.
Belum ada Komentar untuk "Transformasi Digital: Sukses Asesmen Madrasah Kelas 6 di MIN 21 Bireuen 2025"
Posting Komentar